Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Organela pada Sel Tumbuhan

Dinding Sel Pada Sel Tumbuhan

Telah anda ketahui bahwa semua sel diselaputi oleh membran plasma, tetapi pada sel tumbuhan dilengkapi lagi dengan dinding sel. Dinding sel dapat dibedakan menjadi dinding sel primer dan dinding sel sekunder.

Dinding sel primer tebalnya ± 1 – 3 mm dan tersusun dari selulosa (± 9 – 25%), hemiselulosa, senyawa pektin, serta beberapa senyawa lainnya. Molekul-molekul selulosa tersebut membentuk mikrofibril, yaitu serat-serat panjang yang memiliki daya renggang yang sangat kuat.
Organel Sel Yang Ada di Sel Tumbuhan
Organel Sel Yang Ada di Sel Tumbuhan
Sel-sel muda yang sedang tumbuh hanya memiliki dinding sel primer. Demikian juga pada beberapa jenis sel tumbuhan, misalnya sel-sel fotosintesis dan sel-sel parenkim.
Pada sel-sel dewasa terdapat dinding sel sekunder yang terletak di antara dinding sel primer dan membran plasma.

Dinding ini dihasilkan oleh protoplasma setelah sel tidak bertambah besar lagi. Kandungan selulosanya lebih banyak (±41 – 45%), dan juga mengandung hemiselulosa serta lignin. Bahan-bahan tersebut menjadikan dinding sel sekunder lebih tebal dan tegar daripada dinding sel primer seperti yang terdapat pada jaringan xilem dewasa.

Vakuola Pada Sel Tumbuhan

Vakuola pada sel tumbuhan dibungkus oleh selapis membran yang disebut tonoplas. Membran vakuloa ini berasal dari retikulum endoplasma dan berfungsi mengatur zat-zat yang keluar masuk vakuola. Sel dewasa biasanya hanya memiliki satu vakuola besar di bagian tengah, sedangkan pada sel muda terdapat beberapa vakuola kecil.

Di dalam vakuola tumbuhan terdapat bermacam-macam senyawa kimia, misalnya garam-garam mineral, karbohidrat, asam-asam amino, zat-zat yang tidak diperlukan lagi, hasil sampingan metabolisme yang dapat meracuni sitoplasma, dan terdapat juga pigmen, misalnya antosianin yang menentukan warna pada bunga.
Organel Sel Yang Ada di Sel Tumbuhan
Organel Sel Yang Ada di Sel Tumbuhan
Vakuola pada sel hewan biasanya lebih kecil dan tidak dilengkapi dengan tonoplas. Pada beberapa jenis protozoa terdapat vakuola makanan yang di dalamnya tersimpan sejumlah enzim-enzim pencernaan intraseluler. Selain itu, terdapat pula vakuola berdenyut yang berperan dalam osmoregulasi, yaitu mengatur potensial osmotik cairan di dalam sel.

Plastida Pada Sel Tumbuhan

Plastida merupakan organel yang diselaputi oleh dua lapis membran. Di dalamnya terkandung DNA, ribosom, sejumlah enzim, dan beberapa jenis protein. Organel yang hanya terdapat pada sel tumbuhan ini sebagian di antaranya mengandung zat warna (pigmen).

Plastida yang tidak mengandung zat warna disebut leukoplas dan dapat dibedakan berdasarkan kandungannya, contohnya amiloplas yaitu plastida yang mengandung amilum, proteinoplas mengandung protein, dan elaioplas mengandung lemak.
Organel Sel Yang Ada di Sel Tumbuhan
Organel Sel Yang Ada di Sel Tumbuhan

Sementara itu, plastida yang mengandung pigmen dibedakan menjadi kloroplas dan kromoplas. Kloroplas yaitu plastida yang sebagian besar isinya adalah klorofil, sedangkan kromoplas mengandung pigmen-pigmen dominan selain klorofil, misalnya pigmen merah, jingga, kuning yang banyak terdapat pada bunga, buah, dan biji.


Posting Komentar untuk "Organela pada Sel Tumbuhan"